Keselamatan merupakan topik yang penting dalam buku pelajaran 275 halaman oleh David Duncan ini, dan definisinya diluaskan untuk mencakup segala sesuatu yang dibayar di Kalvari. Keselamatan ditunjukan untuk mencakup bukan hanya pengampunan dosa masa lalu tetapi pembebasan dari kuasa dosa pada masa kini, tetapi juga perlindungan terhadap pencobaan yang dapat dipakai oleh dosa pada masa depan. Semua kebutuhan rohani manusia dipenuhi oleh penebusan yang disediakan oleh Kristus di kayu salib.
Struktur dari keselamatan terdapat pada kuasa Allah yang menyediakan. Dalam pelajaran ini anda akan memikirkan mengenai anugerah penyediaan Allah yang membuat mungkin sebuah rencana keselamatan itu terjadi. Anda akan melihat bahwa keselamatan mengalir keluar dari anugerah Allah. Sementara anda mempelajari pengajaran Alkitab mengenai keselamatan dengan lebih dalam, anda akan menghargai kasih, anugerah, dan hikmat Allah yang membawa keselamatan itu kepada manusia.
Dalam pelajaran ini anda akan mempelajari mengenai perbedaan antara pertobatan yang sejati dan konsekuensi-konsekuensi dosa. Anda akan takjub pada sifat pertobatan yang sejati sementara anda melihat bagaimana itu memulai proses penyatuan antara Allah yang kudus dan mengasihi dengan manusia yang berdosa. Dan anda akan belajar untuk menghargai dengan lebih penuh manisnya serta lembutnya gerakan Roh Kudus yang membawa kita kepada pertobatan.
Elemen dasar dari pengalaman pertobatan adalah iman. Ketika seseorang benar-benar bertobat, orang tersebut harus menaruh kepercayaannya pada Yesus Kristus. Dalam pelajaran ini kita akan memikirkan mengenai aspek percaya dan menerima dari pertobatan: Sementara kita berbalik dari dosa kepada Allah, kita menaruh seluruh kepercayaan kita kepada Tuhan Yesus Kristus untuk pengampunan dosa, dan untuk perubahan besar yang akan akan terjadi dalam hati kita oleh Roh Kudus.
Dalam pelajaran ini kita akan memikirkan mengenai bagian yang kita harus ambil dalam pertobatan kita, yang merupakan permulaan dari pengalaman keselamatan. Pertobatan adalah pengalaman dinamis yang mengubah kita menuju ke gambar Kristus dan menyebabkan kita mampu meresponi kepada kehendak-Nya dengan sukacita.
Dalam pelajaran ini kita akan memikirkan mengenai kehendak Allah dalam keselamatan dan penyediaan- Nya akan kehidupan rohani, pendirian baru, dan posisi baru untuk setiap kita yang meresponi kepada Injil. Kehendak Allah dinyatakan dalam kebesaran kasih-Nya kepada kita, juga dalam kekayaan kemurahan yang Ia tunjukan kepada kita dengan menghidupkan kita bersama Kristus – bahkan ketika kita mati dalam pelanggaran-pelanggaran (Efesus 2:4-5)
Allah telah melakukan perkara yang indah bagi kita. Sebagai tambahan dari pengampunan dosa dan pemberian hidup melalui kelahiran baru, Ia menempatkan kita dalam keluarga-Nya sebagai anak-anak-Nya dengan semua hak istimewa sebagai anggota keluarga Allah. Tidak ada seorangpun dari kita yang akan ragu bahwa Ia mampu menebus kita; keajaibannya adalah bahwa Ia akan selalu mau menebus kita.
Kita semua dilahirkan dengan sifat jahat dan berdosa. Ketika kita menerima Kristus sebagai Juruselamat, kita menerima sebuah sifat rohani yang baru. Dan sementara sifat baru ini menjadi lebih kuat, kita menjadi semakin serupa dengan Juruselamat kita, Yesus Kristus. Dalam pelajaran ini kita akan melihat bagaimana proses tersebut terjadi, dan apa yang dapat kita lakukan untuk mengijinkan sifat yang baru ini menjadi “pahlawan” yang akan menolong kita menang dalam pergumulan melawan dosa dan menjadi seperti Kristus.
Dalam pelajaran ini kita akan melihat apa yang Allah berikan kepada orang-orang yang menerima keselamatan-Nya. Ia akan menyempurnakannya pada saat pemuliaan mereka. Pada saat pemuliaan itulah kita akan melihat berakhirnya dosa, penyakit, penderitaan, kematian, kemiskinan, perang, ketidakadilan, dan lebih banyak lagi. Sebagai ganti dari semua ini, kemuliaan Allah akan menutupi bumi dan memenuhi hati dan pikiran orang-orang yang ditebus itu.